tag:blogger.com,1999:blog-17126925507579957152024-03-14T05:17:51.957+07:00mEdiA CiNtA tTG ReALiTa KhiDupANblog social-politic yg ditulis dalam bahasa cintaUnknownnoreply@blogger.comBlogger39125tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-29439922529116319152010-01-16T19:51:00.006+07:002010-01-16T20:53:10.505+07:00<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEib9hn0ROdr9BO9yVfbTQoSq7XS1vFcDoxBtjlXNFM2-u6xHHoQjD6kwm3l_POlZoqMastFbnc66Y5NeEbQuiFTM7iuwC5HB04JQD9w-TXMau1NQjdt-3f7eab6qq1xgOphEeXQ2WCebcg/s1600-h/boediono-489x443.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 290px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEib9hn0ROdr9BO9yVfbTQoSq7XS1vFcDoxBtjlXNFM2-u6xHHoQjD6kwm3l_POlZoqMastFbnc66Y5NeEbQuiFTM7iuwC5HB04JQD9w-TXMau1NQjdt-3f7eab6qq1xgOphEeXQ2WCebcg/s320/boediono-489x443.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5427335317796530018" border="0" /></a><br /><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;"><br />Terkait kasus Bank Century Wakil Presiden Boediono bakal di-impech anggota dewan.. Mungkinkah itu terjadi!!???</span><br /><br /><span style="font-weight: bold;">Bagaimana proses dan mengapa Impechment itu terjadi...</span><br /><br />Bukan suatu hal yang mustahil, jika ditemukan sejumlah alat bukti yang kuat terjadinya pelanggaran hukum seperti dugaan tindak pidana korupsi/suap, pengkhianatan terhadap Negara, melakuakan tindak pidana berat dengan anacaman hukuman lebih dari 5 tahun serta melakukan perbuatan tercela lainnya impechmant biasa dilakukan.<br /><br />Prosesnya...<br /><br />Apabila panitia Khusus ( pansus) menemukan bukti pelanggaran yang cukup kuat hal tersebut diatas, Pansus akan membawa kasus tersebut untuk disampaikan ke Rapat Paripurna DPR untuk diambil pendapat. Rapat Paripurna membahas fakta yuridis tentang pelanggaran yang terjadi. Untuk bisa di teruskan sebagai perkara impechment atau bukan , Dibutuhkan dukungan suara 2/3 atau sekitar 374 dari 2/3 anggota yang wajib hadir .<br /><br />Kemudian DPR akan mengangkat jaksa khusus untuk membantu mendakwa Presiden dan Wakil Presiden ke Mahkamah Konstitusi.<br /><br />Setelah itu Mahkamah Konstitusi menggelar sidang pemeriksaan pendahuluan, tanggapan Periden dan/ Wakil Presiden, pembuktian oleh DPR, pembuktian oleh Wakil Presiden, penyampaian kesimpulan oleh DPR dan Presiden, pengucapan putusan.<br /><br />Proses impechment membutuhkan waktu relatif lama. Panitia Angket sekitar dua bulan, pengadilan khusus di MK sekitar tiga bulan, kemuadian impechment di MPR harus dilakukan satu bulan setelah ada permohonan DPR.<br /><br />itulah proses yang akan dilakukan Wakil Presiden Boediono jika terbukti bersalah...<br /><br /><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-14768263774229907072009-12-05T19:50:00.005+07:002009-12-05T20:35:47.709+07:00NEGERI PENUH DENGAN KETIMPANGAN ; ORANG MISKIN VS ORANG KAYA<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOUtIN6-rn8mW4v60kiIdl55c-ZmcYHzQxiE5Th5qG02gdVeTwJ2m18wCLu3tlO-CQgcwTyQJTc6Fj-SVIfD_UzPJbNJFy3xmQsEj7pAO8Fw3tECf0Ck9f9YiOIczdqyk7yWViSdxsGM4/s1600-h/MISKIN.jpeg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 212px; height: 320px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOUtIN6-rn8mW4v60kiIdl55c-ZmcYHzQxiE5Th5qG02gdVeTwJ2m18wCLu3tlO-CQgcwTyQJTc6Fj-SVIfD_UzPJbNJFy3xmQsEj7pAO8Fw3tECf0Ck9f9YiOIczdqyk7yWViSdxsGM4/s320/MISKIN.jpeg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5411744858431446114" border="0" /></a><br /><div style="text-align: justify;"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/client/LOCALS%7E1/Temp/moz-screenshot.jpg" alt="" /><br />Fenomena menarik terjadi dipenhujung tahun ini. Setelah gonjang-ganjing menyoroti masalah penegakan hukum, kini guncangan kembali terjadi, kali ini dalam dunia ekonomi. Yaitu dirilisnya daftar 40 orang terkaya di Indonesia oleh majalah bisnis Fobes.<br /></div><div style="text-align: justify;"><br />Dari laporan terbaru majalah tersebut, rata-rata nilai total kekayaan mereka naik dunia kali lipat bila dibandingkan bulan desember tahun 2008. Dari US$ 21 miliar (sekitar Rp. 197,4 triliun) menjadi US$ 42 miliar (sekitar 394,8 triliun) tahun 2009.<br /><br />Tentunya ini akan menjadi bekal positif bagi pelaku perekonomian untuk menapaki tahun depan.<br /><br /><h3> 40 Orang Terkaya Indonesia</h3> 1 (1-2). R. Budi & Michael Hartono US$ 7 miliar<br />2 (5). Martua Sitorus US$ 3 miliar<br />3 (12). Susilo Wonowidjojo US$ 2,6 miliar<br />4 (9). Aburizal Bakrie US$ 2,5 miliar<br />5 (8). Eka Tjipta Widjaja U$S 2,4 miliar<br />6 (6). Peter Sondakh US$ 2,1 miliar<br />7 (4). Putera Sampoerna US$ 2 miliar<br />8 (1). Sukanto Tanoto US$ 1,9 miliar<br />9 (11). Anthoni Salim US$ 1,4 miliar<br />10 (20). Soegiharto Sosrodjojo US$ 1,2 miliar<br />11 (25. Low Tuck Kwong US$ 1,18 miliar<br />12 (7). Eddy William Katuari US$ 1,1 miliar<br />13 (13). Chairul Tanjung US$ 999 juta<br />14 (23). Garibaldi Thohir US$ 930 juta<br />15 (24). Theodore Rachmat US$ 900 juta<br />16 (26). Edwin Soeryadjaya US$ 800 juta<br />17 (14). Trihatma Haliman US$ 750 juta<br />18 (baru). Ciliandra Fangiono US$ 710 juta<br />19 (15). Arifin Panigoro US$ 650 juta<br />20 (10). Murdaya Poo US$ 600 juta<br />21 (baru). Hashim Djojohadikusumo US$ 500 juta<br />22 (baru). Kusnan & Rusdi Kirana US$ 480 juta<br />23 (27). Prajogo Pangestu US$ 475 juta<br />24 (18). Harjo Sutanto US$ 470 juta<br />25 (17). Mochtar Riady US$ 440 juta<br />26 (39). Eka Tjandranegara US$ 430 juta<br />27 (40). Ciputra US$ 420 juta<br />28 (22). Hary Tanoesoedibjo US$ 410 juta<br />29 (baru). Sandiaga Uno US$ 400 juta<br />30 (baru). Boenjamin Setiawan US$ 395 juta<br />31 (34). Alim Markus US$ 350 juta<br />32 (21). Aksa Mahmud US$ 330 juta<br />33 (31). Sutanto Djuhar US$ 325 juta<br />34 (32). Kartini Muljadi US$ 320 juta<br />35 (33). Soegiarto Adikoesoemo US$ 300 juta<br />36 (35). George & Sjakon G Tahija US$ 290 juta<br />37 (28). Paulus Tumewu US$ 280 juta<br />38 (19). Husein Djojonegoro US$260 juta<br />39 (baru). Bachtiar Karim US$ 250 juta<br />40 (36). Kris Wiluan US$ 240 juta<br /><br /><em>Ket: Angka dalam kurung peringkat tahun lalu.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">POTRET KETIMPANGAN SOSIAL<br /><span style="font-weight: bold;"></span><br /></span>Kemakmuran adalah tujuan pembangunan dan kemiskinan adalah kegagalannya<span style="font-weight: bold;">. </span>Bila kita liat daftar 40 orang terkaya tersebut, keadilan sosal yang selama ini kita damba-dambakan seakan-akan sudah tercapai. Namun disisi yang lain, kemiskinan merupakan wajah yang tidak dapat disembunyikan. <span style="font-weight: bold;"><br /><span style="font-style: italic;"><br /></span></span>Bila kita mengukur distribusi kekayaan dengan indeks Gini, akan semakin terlihat jelas jurang perbedaan antara sikaya dengan simiskin.<br /><br />Data BPS tahun 1998, Indeks Gini berada pada angka 0,32. Tahun 1999, naik menjadi 0,33. Terakhir pada 2005, naik lagi menjadi 0,34. Semakin tinggi nilai yang dihasilkan maka semakin buruk distribusi pendapatanya. Dengan jelas terlihat jurang perbedaan antara orang miskin dengan orang kaya semakin melebar.<br /><br />Ironi!!! negeri yang banyak memproduksi Orang-orang kaya, ternyata banyak juga menghasilkan orang-orang miskin.<br /><br />Kekaaan para Taipan dari tahun ke tahun terus merangkak naik, Jutaan orang-orang miskin dan ribuan pengangguran pun juga makin tinggi.<br /><br />Akhirnya sulit bagi kita untuk tidak menyebut "kita adalah bangsa yang penuh dengan ketimpangan dan kepincangan."<br /><br /><br /></em><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-55888771501931675172009-09-09T14:11:00.002+07:002009-09-09T14:15:28.181+07:00MENCIUM SKENARIO POLITIK DIBALIK PENGUCURAN DANA BAILOUT 6,7 TRILIUN KE BANK CENTURY<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiKnbK324FzXvYbg1ep69nDzSM_7jcPzp1D9HZg-zIqDUmuv3ze76GrV6NOyUNa4BgUyc3VKJwTYYfmXka90IJjIIlGiY58byQBZDmZs_juRYaDf4me1gzNC9E0k6d0vXbsC0vix83Z7Rc/s1600-h/p4a52cc30499df_bank02.jpg"><img style="display:block; margin:0px auto 10px; text-align:center;cursor:pointer; cursor:hand;width: 320px; height: 207px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiKnbK324FzXvYbg1ep69nDzSM_7jcPzp1D9HZg-zIqDUmuv3ze76GrV6NOyUNa4BgUyc3VKJwTYYfmXka90IJjIIlGiY58byQBZDmZs_juRYaDf4me1gzNC9E0k6d0vXbsC0vix83Z7Rc/s320/p4a52cc30499df_bank02.jpg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5379362122863549778" /></a><br /><br />Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) telah mengucurkan dana sebesar Rp6,7 triliun kepada Bank Century atas rekomendasi pemerintah dan Bank Indonesia. Angka itu menjadi bengkak, padahal semula yang di setujui DPR hanya sebesar Rp1,3 triliun. (Kompas 1 september 2009).<br /><br />“ Betapa baiknya sikap pemerintah terhadap pemilik bank yang selama ini bermasalah”. “Kenapa pemerintah selalu bersikap protektif terhadap bank-bank yang pengelolaannya bermasalah??” semua itu Patut menjadi misteri bagi kita.<br /><br />*********************<br /><br />UU Nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan, mewajibkan semua bank berhati-hati dalam memberikan pinjaman. Namun LPS mengabaikan aturan tersebut.<br /><br />Prinsip the five C’s of credit analysis yang menjadi dasar pemberian dana talangan rupanya tidak diterapkan oleh LPS. LPS harusnya meneliti Character (kejujuran pemilik bank), collateral (jaminan utang bank), capital (modal), capacity (kemampuan mengelola bank) dan condition of economy sebelum boilout diberikan.<br /><br />Dalam proses hukum bank Century, pemilik bank century Robert tantular beserta pejabat bank Century telah ditetapkan sebagai terdakwa kasus penggelapan dana nasabah. Bahkan manajemen Bank Century telah terlibat dalam memasarkan produk reksadana PT Antaboga Sekuritas yang jelas-jelas dalam pasal 10 UU Perbankan telah dilarang.<br /><br />Artinya, dari segi the five C’s of credit analysis, Bank Century sebenarnya tidak layak sama sekali mendapatkan dana talangan dari LPS. Ironis nya LPS justru mengucurkan dana sampai 6,7 triliun ke bank itu!!!<br /><br />Muncul pertanyaan, apa yang melatarbelakangi pemerintah memberian dana boilout tersebut??? akan kemana larinya dana bailout 6,7 triliun itu?<br /><br />Jawabnya, Kemungkinan: pertama, pejabat LPS ceroboh dalam bertindak sehingga dianfaatkan oleh pejabat bank yang terafiliasi dengan partai politik tertentu. Kedua, Pajabat LPS, pejabat bank bermasalah dan partai politik tertentu bersekongkol bersekongkol mengemplang dana bailout.<br /><br />Jawaban yang pasti, kita tunggu skenario politik berikutnya..Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-25927662741287581162009-09-03T10:59:00.005+07:002009-09-03T12:57:52.872+07:00DERITA KAUM BURUH<blockquote><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSWzxerjz9Nfuo2koWiv4r9UBLC5Wfzs5kAm43jhVqTwY7YW4UVN731gc6XcPx82h20eIrsATSk4rtnqoohZYXgSq1GN66wYPDs9gX07lcYHxjXWNh4-LCqJcrzerO8652xyW41FMou0E/s1600-h/buruh1.jpg"><img style="display:block; margin:0px auto 10px; text-align:center;cursor:pointer; cursor:hand;width: 320px; height: 220px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSWzxerjz9Nfuo2koWiv4r9UBLC5Wfzs5kAm43jhVqTwY7YW4UVN731gc6XcPx82h20eIrsATSk4rtnqoohZYXgSq1GN66wYPDs9gX07lcYHxjXWNh4-LCqJcrzerO8652xyW41FMou0E/s320/buruh1.jpg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5377115704658412434" /></a><br /><br />Melambung nya harga kebutuhan pokok menjelang ramadhan, membuat nasib buruh semakin kelimpungan. Gaji Rp.800.000-Rp.900.000 per bulan (rata-rata UMK Surabaya) hanya cukup untuk kebutuhan berbuka puasa dan makan sahur. Bayangkan bila buruh sudah berkeluarga dan memiliki anak, Untuk kebutuhan makan sehari-hari aja pas-pasan, belum lagi untuk kebutuhan anak, istri saat lebaran. Semua harga kebutuhan pokok naik hampir 50%, Betapa menderitanya nasib kaum buruh.<br /><br />**********<br /><br />Meminta kenaikan UMK pada saat-saat ini jelas suatu hal yang mustahil, berdemonstrasi, mogok kerja atau ngeluruk kantor dewan pasti hanya menimbulkan keributan tanpa hasil, atau bisa-bisa malah digebuki Satpol PP.<br /><br />THR (Tunjangan Hari Raya) yang selama ini menjadi kado hiburan bagi buruh sengaja di kebiri pemerintah. UU No 14/1969 tentang pemberian THR telah di cabut oleh UU No 13/2003 yang tidak mengatur tentang pemberian THR. Undang-undang yang di buat sama sekali tidak memihak kepantingan kaum buruh. Atas dasar Undang-Undang inilah pengusaha selalu berkelit dalam pemberian THR.<br /><br />Sedangkan UU No 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, lebih memihak kepentingan investor asing dan Bank Dunia. Landasan formal seluruh aturan perundangan ini memperlemah posisi tawar buruh di bidang upah, kepastian kerja tetap, tunjangan dan hak normatif, hilangnya kesempatan kerja, partisipasi demokratis Dewan Pengupahan, dan konflik hubungan industrial. Pada prinsipnya Undang-Undang ini merupakan kepanjangan dari kapitalisme (pengusaha).<br /><br />Selain masalah gaji rendah, pemberian THR, Undang-Undang yang tidak memihak kepentingan kaum buruh, derita kaum buruh seakan bertambah lengkap kala dihadapan pada standar keselamatan kerja yg buruk. Dari data pada tahun 2001 hingga 2008, di Indonesia rata-rata terjadi 50.000 kecalakaan kerja pertahun. Dari data itu, 440 kecelakaan kerja terjadi tiap hari nya, 7 buruh tewas tiap 24jam, dan 43 lainnya cacat. Standar keselamatan kerja di Indonesia paling buruk di kawasan Asia Tenggara.<br /><br />Tidak heran jika ada yang menyebut, kaum buruh hanyalah korban dosa terstuktur dari dari kapitalisme global.<br /><br />“<span style="font-weight:bold;">kesejahteraan kaum buruh Indonesia hanyalah impian kosong belaka</span>”</blockquote><strong></strong><em></em><em></em><strong></strong>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-86516875358210572152009-08-25T11:17:00.009+07:002009-09-03T12:49:55.824+07:00RAMAH IMPORT UNTUK MEMISKINKAN RAKYAT!!<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu1ureQYudXgxuySzZSZ4ZnWMaL6_jlAAxtCGNjNS05vbjrWYaHFjTIEGNBqPkMs4yIhtpXPc9JJh_mWYbHa0EmDKvPcapTckAvfMKP_rmZTGpvbpCvhegr_hUNzNowDif5iE29EJCccg/s1600-h/keluarga-miskin.gif"><img style="display:block; margin:0px auto 10px; text-align:center;cursor:pointer; cursor:hand;width: 320px; height: 217px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu1ureQYudXgxuySzZSZ4ZnWMaL6_jlAAxtCGNjNS05vbjrWYaHFjTIEGNBqPkMs4yIhtpXPc9JJh_mWYbHa0EmDKvPcapTckAvfMKP_rmZTGpvbpCvhegr_hUNzNowDif5iE29EJCccg/s320/keluarga-miskin.gif" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5373756495916845986" /></a><br /><br /><br />Demi program ketahanan pangan, tim ekonomi pemerintahan (SBY) Susilo Bambang Yudhoyono menggelontorkan Lebih dari 5 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 50 triliun untuk import kebutuhan pangan agar tercukupi kebutuhan pangan nasional.<br /><br />Komoditas import tersebut meliputi kedelai, gandum, daging sapi, susu, dan gula. Bahkan, garam yang sangat mudah diproduksi di dalam negeri karena sumber dayanya tersedia secara cuma-cuma dari alam tetap masih harus diimpor. Nilai nya cukup fantastis 1,58 juta ton per tahun senilai Rp. 900 miliar.<br /><br />Dampak kebijakan ramah import ini jelas, mengabaikan pengembangan potensi pangan lokal akibatnya puluhan ribu petani garam di sebagian besar pesisir Nusantara secara perlahan menganggur. Petani yang berlahan sempit harus berhadapan dengan komoditas pertanian impor yang disubsidi besar. Ini sama halnya dengan pemerintah membiarkan ketidakadilan berlaku di negara kita. <br /><br />Sebagian ahli ekonomi berpendapat, kebijakan ini diambil karena kualitas barang import yang lebih baik dan harga lebih murah. Namun, kebijakan ini akan berdampak berupa kehilangan peluang penyerapan tenaga kerja yang lebih besar dan pengurangan jumlah penganggur tidak akan maksimal. Dengan kata lain kebijakan ramah impor tidak bisa menyubstitusi kebutuhan masyarakat terhadap pekerjaan!!<br /><br />“Coba bayangkan dengan anggaran 5 miliar dollar AS akan menyerap berapa banyak tenaga kerja!!”<br /><br />Karena itu, komoditas apa pun yang memungkinkan untuk diproduksi sendiri harus dilakukan secara optimal oleh pemerintah dan semua pemangku kepentingan.Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-53609885953903710982009-08-06T10:14:00.016+07:002009-08-06T12:20:20.718+07:00DONGENG NENEK TENTANG NASIB MBAH SURIP DAN GOMBLOH<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1wRX6nAbzg5JPIIQ_3lsvohFyjsIr6SwvsLVxoWqhWUVZt1wvUhLB728NwufV3JGXHRnXhEzSL7ecD1lfVh5KZXsCR4zfc3Dl2zdZU5I9tmxzITh_Xmamy2FIBNCI-HHxN37-qTv_yoc/s1600-h/tua-web.jpg"><img style="display:block; margin:0px auto 10px; text-align:center;cursor:pointer; cursor:hand;width: 320px; height: 160px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1wRX6nAbzg5JPIIQ_3lsvohFyjsIr6SwvsLVxoWqhWUVZt1wvUhLB728NwufV3JGXHRnXhEzSL7ecD1lfVh5KZXsCR4zfc3Dl2zdZU5I9tmxzITh_Xmamy2FIBNCI-HHxN37-qTv_yoc/s320/tua-web.jpg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5366716296838862114" /></a><br /><br /><br /><div align="center"><em>"Dengar... dengarlah... dongeng dimalam ini... kan ku buka potret lama yang masih terpahat dihati... yang masih tergambar di ujung mata.. tentang nasib mbah surip dan gombloh..."<br /><br /><br /></em></div><div align="justify"><em></em></div><div align="justify">Garis nasib yang sama; sama-sama arek Jawa Timur, sama-sama pernah hidup menggelandang, sama-sama bersusah-susah dahulu dan bersenang-senang kemudian, sama-sama berwajah rentah, selain itu sama-sama meninggal diusia ke-emasan. Begitulah kesamaan keduanya.</div><div align="justify"></div><div align="justify"><br />.............................................<br /><br />Sekitar th.1980-an, dengan bekal dari menjual celan bekas miliknya, mbah Surip membulatkan tekad mencoba peruntungan di Jakarta. Hidup menggelandang seperti gombal gak laku, mbah Surip bertahan. Antara Bulungan, Taman Ismail Marzuki dan Pasar Seni Ancol. Saking gak punya duitnya, ia selalu datang kerumah teman-temannya ketika jam-jam makan. Untuk mendapatkan makan tentunya.</div><div align="justify"></div><div align="justify"><br />Begitu pula Gombloh, hidup lantang-lantung di komunitas kesenian, siang-malam nongkrong di Bengkel Muda dan Dewan Kesenian Surabaya, ngamen sana-sini. Demi sesuap nasi. Dan karena sering absen, Gombloh di DO (Drop Out) dari tempat kuliahnya ITS (Institut Tekhnologi Surabaya).</div><div align="justify"></div><div align="justify"><br />..............................................<br /><br />Secara fisik, tongkrongan keduanya nyaris serupa. Sama-sama berambut panjang, satu gimbal dan yang lain panjang tak terurus. Berpenampilan sekenanya, komprot dan cuek. Wajah pas-pasan, jauh dari kesan kinclong, raut keriput karena termakan usia.</div><div align="justify"></div><div align="justify"><br />Ada yang menilai, secara talenta, mendiang Gombloh lebih baik di atas Mbah Surip. Suara "ompong" mendiang Gombloh lebih berwarna, banyak lagu bermutu lahir darinya. Lagu " Kebyar-kebyar" yang sering dikumandangkan, lagu "Hong Wila Heng", lagu "kugadaikan Cintaku" sering diputar diradio-radio sampe sekarang, Bahkan 10 album telah ia keluarkannya bersama Nirwana Record, Surabaya.</div><div align="justify"></div><div align="justify"><br />Kabar terbaru dari Mbah Surip, sudah merilis beberapa lagu, selain lagu "tak gendong". Lagu "bangun tidur" sedang dibuat video klipnya. Lagu" tak gendong"nya telah meraup rezeki Rp. 5 miliar.<br /><br />Kesamaan keduanya adalah Lirik-lirik lagu yang tidak biasa, slengekan, spontan dan ceplas-ceplos.</div><div align="justify"></div><div align="justify"><br />sayang, ketika akan meraup rezeki berlimpah, keduanya keburu meninggal dunia.</div><div align="justify"></div><div align="center"><br />em></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-1101606001750624022009-07-10T08:47:00.010+07:002009-07-13T10:24:18.378+07:00PROPA GANDA POLITIK HASIL QUICK COUNT<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjy0S7fY0SYSrtTzJuC6kZazhw-p-tWPkz0w5JuWVztCRpF12gp_AYhRt-otl-aMV3KrmUp2wZtsjJvFY3hnv4exgWscBbFPdC-2QIuVOm7Pl5qht7Ok4REaBurAM8ZYVnPCDLLiOOJ1_Q/s1600-h/TV-One-dalam.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5357776741232418130" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 285px; CURSOR: hand; HEIGHT: 214px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjy0S7fY0SYSrtTzJuC6kZazhw-p-tWPkz0w5JuWVztCRpF12gp_AYhRt-otl-aMV3KrmUp2wZtsjJvFY3hnv4exgWscBbFPdC-2QIuVOm7Pl5qht7Ok4REaBurAM8ZYVnPCDLLiOOJ1_Q/s320/TV-One-dalam.jpg" border="0" /></a><br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify">8 juli 2009, beberapa saat setelah gelaran pemilu baru saja dilaksanakan, sejumlah setasiun televisi menayangkan hasil quick count sementara di wilayah Indonesia Timur sebelum gelaran pilplres usai. Sekitar pukul 10.30 WIB atau pukul 12.30 WIT (30 menit sebelum pilpres usai). Apakah maksud dari penayangan hasil quick count tersebut? Benarkah ini upayah propaganda politik untuk mempengaruhi psikologis pemilih agar mencontreng capres tertentu? </div><br /><div align="justify"></div><div align="justify">....................................................................</div><br /><div align="justify"></div><div align="justify">Seiring tumbuhnya demokrasi, sedikit banyak mengubah wajah dunia perpolitikan di Indonesia. Bukan sja pada kontestasinya yang berubah, namun juga pada metodologi cara berpolitik. Hal ini diindikasikan dengan menjamurnya lembaga survey sekaligus konsultan politik capres dan cawapres. </div><br /><div align="justify"></div><div align="justify">Fungsi sesungguhnya survey/jajak pendapat adalah memantau opini publik, mengintip persepsi, harapan, pendapat apa yang dipikirkan masyarakat. Fungsi normatif survei, menjembatani kepentingan publik (rakyat) dengan penentu kebijakan publik/ pemerintah. Hasil survei yang muncul dipandang sebagai barometer aspirasi masyarakat secara keseluruhan. Bahkan dalam era demokrasi sekarang ini hasil dari lembaga survei dianggap sebagai kekuatan kelima, selain media massa dan trias politica(eksekutif-legislatif-yudikatif). Oleh karena itu lembaga survei kini dianggap sebagai algojo penentu kebijakan publik.</div><br /><div align="justify"></div><div align="justify">Seiring bermunculan lembaga survei, Lembaga surveipun berperan ganda: peneliti sekaligus tim konsultan atau tim sukses. lembaga survei menjelma menjadi lembaga komersial yang berafiliasi pada partai politik, tokoh ataupun kelompok tertentu. Lembaga survei beralih fungsi sebagai event organizer, menawarkan jasa, menerima pesanan hasil survei costomer dengan atasnamakan ilmu pengetahuan/kedok metode ilmiah. hasil survei jelas hanya menguntungkan sumber penyandang dana. </div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Dengan dasar hasil survei pesanan tadi, sipenyandang dana mempublikasikan penelitian. Tujuannya propaganda politik. Pengumumam hasil survei dinilai sebagian kalangan akan menimbulkan efek bandwagon atau efek yang membuat orang mengikuti apa yang dilakukan orang banyak.</div><br /><div align="justify"></div><div align="justify">.........................................................</div><br /><div align="justify"></div><div align="justify">Menjawab pertanyaan diatas, jelas Quick count saat gelaran pilpres berlangsung adalah upaya sistematis mempengaruhi jalannya pemungutan dan perhitungan suara. Propaganda opini publik, teror untuk mempengaruhi psikologi pemilih agar mencontreng capres tertentu. </div><br /><div align="justify"></div><div align="justify"></div>"Akankah Bawaslu memproses kejadian tidak sportif ini??? kita tunggu saja kelanjutannya....."<br /><div align="justify"></div><br /><br /><div align="justify"></div><br /><br /><div align="justify"></div><br /><br /><div align="justify"></div><br /><br /><div align="justify"></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-42637030599551164722009-06-30T08:33:00.010+07:002009-07-01T09:12:29.317+07:00AWAS!!! NUANSA POLITIK GAJI KE-13<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCfkTcBjNO51uagxBTaZDBxkNnIC-2V0nYFmyD1MHegq-75r0UjHIbmRHhvQbmKz9wJCo2YjDQwdUOm-pZPU8UYW4EGLJkoOZ01dbf8gcj0nKJbLU47j7X5zbgXcStE4QlYhlSSmNgCnw/s1600-h/gaji+ke-13.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5352939285431802690" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 240px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCfkTcBjNO51uagxBTaZDBxkNnIC-2V0nYFmyD1MHegq-75r0UjHIbmRHhvQbmKz9wJCo2YjDQwdUOm-pZPU8UYW4EGLJkoOZ01dbf8gcj0nKJbLU47j7X5zbgXcStE4QlYhlSSmNgCnw/s320/gaji+ke-13.jpg" border="0" /></a><br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Pemerintah menyediakan anggaran Rp.143,8 triliun untuk gaji pegawai tahun 2009. Termasuk gaji ke-13 yang pencairannya akan dilaksanakan pekan ini. Seluruh Pegawai Negari Sipil, TNI, Polri, pensiunan, tenaga honorer dan 14 pejabat lain termasuk Presiden, wakil presiden beserta menteri-menteri akan menikmati gaji tersebut. </div><div align="justify"><br /></div><div align="justify">Namun, ada nuansa berbeda dengan pencairan gaji ke-13 kali ini, yaitu saat mendekati pemilihan presiden dan wakil presiden. Benarkah ini bermuatan politis??? </div><div align="justify"><br /></div><div align="justify">Bagai udang dibalik batu, begitulah motif pemberian gaji ke-13. Sebagai bentuk upaya mensejahterahkan abdi negara, meringankan beban kebutuhan, selain itu, motif politik begitu kental mewarnai pencairan gaji tersebut. Surat edaran Dirjen Perbendaharaan Negara, yang menyatakan bahwa pembayaran gaji ke-13 dilakukan pada bulan juni dan paling lambat juli 2009, mendekati masa pilpres. Pernyataan itulah yang mengundang reaksi bahwa ada makna politis di balik pencairan gaji ke-13 tahun ini. </div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Tidak bisa dielakkan lagi, pencairan gaji ke-13 akan mempengaruhi opini publik. Bisa jadi sebagian masyarakat menelan mentah-mentah kebijakan itu, sehingga mempengaruhi keputusan politiknya saat pilpres 9 juli nanti. 3,7 juta Pegawai Negeri Sipil se-Indonesia, belum lagi ditambah jumlah keluarga, anak-istri-suami dan lainnya kalau dirasionalkan dalam satu suara, akan menghasilkan keputusan yang signifikan. </div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Dengan demikian, prosesi pilpres yang bersih dan transparan hanya tinggal impian. Kebijakan politik ini jelas hanya menguntungkan calon incumbent. </div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-24837641863806226632009-06-14T19:32:00.004+07:002009-06-14T19:54:54.113+07:00MATINYA KEBEBASAN BERPENDAPAT<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrfJHFJqYLGkLq372hS3em1_0yYlUr-GIqiowZv79b9f59uz8RA1Pb_fc6Wi2SJhzScbtHdED3PGbpga5ZR0BXRIRuSnqNbwbd-f8KkKR8ZszQMbMD7vPhyphenhyphen6W8uxaR7unBfXbTv04JZyY/s1600-h/prita.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 225px; height: 300px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrfJHFJqYLGkLq372hS3em1_0yYlUr-GIqiowZv79b9f59uz8RA1Pb_fc6Wi2SJhzScbtHdED3PGbpga5ZR0BXRIRuSnqNbwbd-f8KkKR8ZszQMbMD7vPhyphenhyphen6W8uxaR7unBfXbTv04JZyY/s320/prita.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5347165828528046418" border="0" /></a><br /><div style="text-align: justify;">Biarkanlah ada tawa, kegirangan, berbagi duka, tangis, kecemasan dan kesenangan... sebab dari titik-titik kecil embun pagi, hati manusia menghirup udara dan menemukan jati dirinya...<br /><br />itulah kata-kata indah buat RS OMNI Internasional Alam Sutera sebelum menjerat Prita dengan pasal 310 KUHP tentang pencemaran nama baik.<br /><br />.......................................................................................................<br /><br />Bila kita berkaca lagi kebelakang, sebenarnya pasal 310 KUHP adalah pasal warisan kolonial Belanda. Dengan membungkam seluruh seguruh teriakan, sang rezim penguasa menghajar kalangan yang menyatakan pendapat. Dengan kejam penguasa kolonial merampok kebebasan. tuduhan sengaja menyerang kehormatan, nama baik, kredibilitas menjadi ancaman, sehingga menimbulkan ketakutan kebebasan berpendapat.<br /><br />Menjaga nama baik ,reputasi, integritas merupakan suatu keharusan, tapi alangkah lebih bijaksana bila pihak-pihak yang merasa terganggu lebih memperhatikan hak-hak orang lain dalam menyatakan pendapat.<br /><br />Dalam kasus Prita Mulyasari, Rumah sakit Omni Internasional berperan sebagai pelayan kepentingan umum. Ketika pasien datang mengeluhjan pelayanan buruk pihak rumah sakit, tidak selayaknya segala kritikan yang ada dibungkam dan dibawah keranah hukum.<br /><br /><br />Kasus Prita Mulyasari adalah presiden buruk dalam pembunuhan kebebasan menyatakan pendapat.</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-25218622204287677932009-05-30T09:41:00.005+07:002009-05-30T11:47:10.608+07:00CAPRES DAN CAWAPRES MULAI SALING SERANG<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilTpUl8V07NW0dSf1ra58t2BwkZaoefGiCMslIBCQAm41qafbYWsDbrLrIdsS2srDsa1k_vx40YU7htsUqkoELZ-c5qHt_9xHhh_REE_pMI-n1UIGArVDbGB7EqIQuTSiAi-0Vtkr0JjE/s1600-h/capres.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 285px; height: 160px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilTpUl8V07NW0dSf1ra58t2BwkZaoefGiCMslIBCQAm41qafbYWsDbrLrIdsS2srDsa1k_vx40YU7htsUqkoELZ-c5qHt_9xHhh_REE_pMI-n1UIGArVDbGB7EqIQuTSiAi-0Vtkr0JjE/s320/capres.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5341473210669834722" border="0" /></a><br /><div style="text-align: justify;"><br /><br />Hardikan, kecaman, hinaan mulai dilakukan para capres dan cawapres. Tim sukses pun tak mau ketinggalan, mulai melancarkan aksi balasan.<br /><br />Mendengar kata demi kata aksi tersebut, hati serasa miris jadinya. mereka saling memburukkan, membingungkan saling serang mempertontonkan pola kampanye yang tidak sehat.<br /><br />Sempitnya fikiran tim sukses pemenangan capres dan cawapres tentang strategi dan karakter calon yang diusung semakin terlihat jelas. Mereka tidak menjelaskan kepada publik apa visi dan misi capres dan cawapresnya. Yang terjadi saling serang, saling memburukkan, debat kusir. Semua yang dilakukan justru akan semakin memperparah keadaan.<br /><br />Dalam mata khayal, terbayang bagaimana jika budaya saling menyerang ini berimbas ke tingkat bawah. Semua bisa menimbulkan gesekan antar simpatisan calon. Yang kalah akan terjajah, marah, sehingga menimbulkan tawuran antar pendukung.<br /><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-80480319839990702852009-05-12T07:31:00.012+07:002009-05-12T11:41:02.537+07:00CINTA BIRAHI ANTASARI<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkfQhJDeQx2NHEmLWBWCYs6cb-k9I0hMrmTSNuznaVydbyFXa_g2WsJGgmxl1yQjuQtRhnk8t9oSoyDkV_L7JC8Y98uJ9T3nu0EJkeueHhNmHAVAePwH7HShX2FBrBCu0w1Z4nrhxpylM/s1600-h/ANTASARIAZHARKPK2.jpg"><img style="TEXT-ALIGN: center; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 240px; DISPLAY: block; HEIGHT: 320px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5334767520524662402" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkfQhJDeQx2NHEmLWBWCYs6cb-k9I0hMrmTSNuznaVydbyFXa_g2WsJGgmxl1yQjuQtRhnk8t9oSoyDkV_L7JC8Y98uJ9T3nu0EJkeueHhNmHAVAePwH7HShX2FBrBCu0w1Z4nrhxpylM/s320/ANTASARIAZHARKPK2.jpg" /></a><br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Antasari Azhar memang fenomenal. Menyala bagai api, melompat dari hati, membakar hangus koruptor lalu jatuh, menghilang menjadi abu. Hancur nama dan karirnya. Dia tersangka aktor intelektual pembunuhan Nasrudin, dengan latar cinta segitiga.</div><br /><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify">Benarkah pembunuh Nasrudin adalah Antasari??!!</div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><br /><p align="justify">Lepas dari persoalan pro dan kontra persoalan itu, ini adalah hasrat permasalahan cinta. </p><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify">Cinta... selalu menghidangkan suatu madah tersendiri di segala lapisan masyarakat. Cinta selalu menguak rahasia alam dan misteri keabadian. Seperti tertulis dalam kisah Julius Caesar-Cleopatra, Bill Clinton-Monica Lewinski, Yahya Zaini-Maria Eva, Al Amin-Eifel, kini Antasari-Rani, semua berlatar belakang cinta.</div><br /><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify">Cinta telah membutakan mata meraka. Bagai setangkai mawar mekar indah, namun disekelilingnya dibangun pagai berduri. Mereka membabat habis pagar itu tanpa membiarkan ia berjalan dalam prosesi cinta.</div><br /><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><p align="justify">Dari semua permasalahan,cinta selalu menampakkan fragment kekakuan, tiap-tiap segi permasalahan cinta membawa derita, memojokkan manusia menuju kehidupan yang serba fana. </p><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><p align="justify">Julius Cesar akhirnya hidup sendiri ditinggal mati Cleopatra, Al-amin dihukum 10 tahun penjara kemudian bercerai dengan kristina. Kini Antasari membunuh Nasrudin dengan latar cinta pula</p><p align="justify">Berkaca dari permasalahan itu semua, Mungkin kita harus belajar kembali apa itu cinta??!! seorang pujangga Yunani, Plato pernah berkata, bahwa cinta yang murni adalah cinta yang bebas dari pengaruh nafsu kekelaminan. Ajaran cinta ini dikatakan olehnya cinta para Dewata. </p><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify">Pertanyaan besar dalam diri kita. Akankah kita harus kembali mengamalkan yang telah lama punah itu??!!</div><br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify"></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-71050443629456318492009-04-26T12:26:00.003+07:002009-04-26T12:49:22.093+07:00KPU MEMBLE!! GANTI SEMUA ANGGOTANYA<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgefhJ9xYzKSbQZBhz4KWTTSJkwTLX5SzUBmAMPZPrH0F7zmXVnGkS4Mp6osfqbc5khxerW54TmhIahpl7IzgyBIquoDJg7A4HBR3-qhiDkZuN2bU1Sae2gOyIMfowiiZ4GXYV53-XT0t8/s1600-h/KPU.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 214px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgefhJ9xYzKSbQZBhz4KWTTSJkwTLX5SzUBmAMPZPrH0F7zmXVnGkS4Mp6osfqbc5khxerW54TmhIahpl7IzgyBIquoDJg7A4HBR3-qhiDkZuN2bU1Sae2gOyIMfowiiZ4GXYV53-XT0t8/s320/KPU.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5328871599984405122" border="0" /></a><br /><div style="text-align: justify;">Pemilu ialah saluran penting bagi pembimbing demokrai Indonesia di 5 tahun mendatang. Dan dari sekian banyak kisah dalam kehidupan demokrasi, yang mengambil peranan penting adalah KPU. Oleh karena itu KPU menepati urutan pertama dalam segala rumusan kesalahan. KPU bertanggung jawab atas segala kesalahan yang di buatnya.<br /><br />KPU, lembaga independen di tunjuk pemerintah dalam penyelenggaraan pemilu. Dalam pergaulan sehari-hari ia menjadi poros demokasi. Masyarakat menaruh harapan besar pada KPU.<br /><br />Berhari-hari, hingga berbulan-bulan, KPU bekerja. Sekian lama, waktu yang dibutuhkan tapi yang terjadi jauh dari sempurna. Mulai kisruh DPT, tertukarnya surat suara, ketidak independenan KPU membuat tanda tanya besar dalam masyarakat. Ada apa dengan KPU??? KPU tidak becus menyelenggarakan pemilu. KPU tidak bercermin dari kesalahannya yang lalu.<br /><br />Oleh karena itu , aku berharap semoga presiden memberi peringatan keras dan memecat semua anggota KPU. Sebelum kita semua celaka karena nya.<br /><br /><br /><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-91529213490519054942009-04-08T08:02:00.011+07:002009-04-10T16:04:30.463+07:00RYAN ; CINTA MATI YANG MEMBAWA MATI<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhajMQN6wqDWQT1Xl6zJosibac3O40Kcid4fX9vFrIQaE2x75ZkTWPM4vHuz1qrgezvemnVZlr3ebC3HOPVL09z-ZzzpYKYiAqKOXEuJYs9rv-1jKWIbUuQNEkWYHOQ4JavqJskyiI3Bqo/s1600-h/ryanjombang2.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5322863083800953890" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 210px; CURSOR: hand; HEIGHT: 216px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhajMQN6wqDWQT1Xl6zJosibac3O40Kcid4fX9vFrIQaE2x75ZkTWPM4vHuz1qrgezvemnVZlr3ebC3HOPVL09z-ZzzpYKYiAqKOXEuJYs9rv-1jKWIbUuQNEkWYHOQ4JavqJskyiI3Bqo/s320/ryanjombang2.jpg" border="0" /></a><br /><div align="justify">Ryan mendongakkan kepalanya ke atas, memandang jutaan bintang di langit, dari kamar sel nya. Senyum tipis terkembang di wajahnya.</div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">"Indah??!!" bisik sebuah suara.</div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Ryan teringat akan kenangannya.Kenangan indah yang masih terbungkus rapi bersama kekasih, Heri Santoso. </div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">"Indah sekali!! jawab Ryan setengah berbisik.</div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Tapi, Heri Santoso sekarang sudah mati, bersama dengan matinya seluruh cinta yang terbakar hangus oleh api cemburu. Demi nama cinta Ryan membunuh, memotong-motong tubuh kekasihnya. </div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">"Ryan aku sayang padamu!!"</div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Untuk Heri Santoso apapun dilakukan, tidak ada yang tidak bagi kekasihnya. Harta, nyawa, semua demi orang yang paling dicintai dimuka bumi</div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">"Aku juga sayang kamu!! Jawabnya </div><div align="justify"> </div><div align="justify"></div><p>Ryan berharap dapat bertemu dengan kekasihnya, karena ia telah berjanji. Ditahun depan Heri akan datang membawa seikat bunga. Mereka akan menikah. Ryan berharap Heri datang menepati janjinya. </p><p>"Ryan-Ryan... bangun!!" </p><p>Seorang pria berperawakan tegap datang menghampirinya, yang tidak lain adalah petugas sipir penjara. </p><p>"tapi... Heri-Heri... datangkan pak..." </p><p>iya Heri akan datang menjemputmu di pintu surga" </p><p>kata petugas tersebut sambil membawa Ryan menuju ruang eksekusi mati. </p><p> </p><p> </p><p></p><p><em>Feri Idam Hermansyah si tukang jagal asal jombang. Telah membunuh 11 korban, yang salah satunya adalah Heri Susanto. Hari senin (6/4/2009) pengadilan negeri Depok menjatuhkan hukuman mati.</em></p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-18956520845520326722009-02-18T09:28:00.007+07:002009-02-18T11:50:07.554+07:00DI TENGAH BURUK DAN MAHALNYA BIAYA KESEHATAN<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2p3H_L_YlsqVIv0mQID7dIw2QUJ60-KbFyRwwybRNUZAC5BshZ_WNOcJ1PTn8dY6QB1h5lcE4mqAKGPNd2n6uJ_mquZWBcbDPqS86vw4p9POlhyZp1__abLqAxg36kDKuaVTvQEm6XfY/s1600-h/1503281p.gif"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 298px; height: 224px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2p3H_L_YlsqVIv0mQID7dIw2QUJ60-KbFyRwwybRNUZAC5BshZ_WNOcJ1PTn8dY6QB1h5lcE4mqAKGPNd2n6uJ_mquZWBcbDPqS86vw4p9POlhyZp1__abLqAxg36kDKuaVTvQEm6XfY/s320/1503281p.gif" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5303995071982544562" border="0" /></a><br /><br /><div style="text-align: justify; font-weight: bold;"><br />Ketika pelayanan kesehatan buruk dan tak kunjung menyembuhkan luka yang dalam, hanya mendung yang menemani pilu dan getir ini, aku hanya bisa parah bersujud di langit-langit pengharapan.<br /><br /><span style="font-weight: normal;">Hari-hari aku lewati terasa bagai malam tak berkesudahan tanpa adanya suatu kesembuhan. Sementara, mahalnya biaya kesehatan semakin menekan dan menghimpit kehidupanku. Aku hanya bisa terbaring lemas di bawah bayang di tengah terik matahari.<br /><br />Berhari-hari, hingga berminggu-minggu aku menderita sakit, berbagai obat kugunakan, namun tiada satupun yang membawa kesembuhan. Aku meraung-raung kesakitan. Hingga akhirnya dewata mengilhamkan kepadaku, Ku dengar sayup-sayup suara-Nya bahwa hanya batu bertuahlah yang sanggup mengobati lukaku.<br /><br />Karena di dorong oleh rasa ingin mendapatkan kesembuhan, walaupun di luar akal sehat, bergegas aku mematuhi, menuju tempat itu.....................<br /><br />.............................<br /><br />.............................<br /><br /><span style="font-style: italic;">Itulah kisah malang hidupku, bermunajat mendapat kesembuhan di tengah buruknya pelayanan kesehatan dan mahalnya ongkos pengobatan.</span><br /><br /></span><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-8629066725439633062009-02-05T09:28:00.017+07:002009-02-06T10:35:28.757+07:00ANARKISME DEMOKRASI TAPANULI<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3mepGpFSed028fThFQYFsBPFNPUMWKjZESmCATA3IfwGALuaMlWuW1mN7v0-OrQsjH3elApeqbdnxCpfV_Aqao-4CV7_2XRvkcoxn8cxjfuhofB37yNC9h00b1WAh4kGFK8nudKoee1E/s1600-h/demokrasi.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 222px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3mepGpFSed028fThFQYFsBPFNPUMWKjZESmCATA3IfwGALuaMlWuW1mN7v0-OrQsjH3elApeqbdnxCpfV_Aqao-4CV7_2XRvkcoxn8cxjfuhofB37yNC9h00b1WAh4kGFK8nudKoee1E/s320/demokrasi.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5299188669117149618" border="0" /></a><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUJcF6wAWXHNDPFqh5PmEbL6iKgNP88GrYqZPqFb6eoV5OhOoyREt7KGf7Hdha_O1jQNBQLo30hmgd_FKvF4p3h8BJr2msUZYlS_nIAKtQlDSEO0MnMEEIYm9L_FjJd0eYPwo__HNcNhE/s1600-h/XvfWE9yWV6.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 250px; height: 250px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUJcF6wAWXHNDPFqh5PmEbL6iKgNP88GrYqZPqFb6eoV5OhOoyREt7KGf7Hdha_O1jQNBQLo30hmgd_FKvF4p3h8BJr2msUZYlS_nIAKtQlDSEO0MnMEEIYm9L_FjJd0eYPwo__HNcNhE/s320/XvfWE9yWV6.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5299521990328721890" border="0" /></a><br /><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">Betapa sombongnya kamu... Betapa angkuhnya kamu... meniti titian demokrasi berlumurkan anarkisme dan kemurkaan.</span><br /><span style="font-weight: bold;"></span><br />Tapanuli, 3 februari 2009. Ribuan demonstran merangsik masuk gedung dewan. Merusak, anarkisme. Ketua DPRD, Abdul Aziz Angkat tewas dalam kejadian tersebut.<br /><br />Mendengar berita itu, aku langsung terkulai lemas. Seolah tak percaya. Semua bayangan indah demokrasi, telah lenyap dari alam fikiranku. Anarkisme kaum bar-bar bersembunyi di balik kata-kata kebebasan berpendapat.<br /><br />Batinku merintih perih, penuh luka, karena kepentingan sekelompok golongan, mengakibatkan luka hati yang dalam, dalam sekali dan sukar di pulihkan. Awan hitam sedang menyelubungi jalan demokasiku.<br /><br />Tapanuli, 6 februari 2009.<br /><br />Tiga hari setelah nya, dengan berkeras faham, kucoba kembali menata setiap kepingan yang tersisa, puing-puing sisa kekerasan masih melekat disana. Satu demi satu ku bersihkan. Dengan tujuan manjadi jalan kedepan bagi kebebasan demokrasi negeriku.<br /><br /><br /><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-16828133402087915932009-01-23T10:38:00.013+07:002009-01-24T09:58:14.674+07:00MAKSUD TERSELUBUNG CALON LEGISLATIF<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigXnRDfJNnk738kir7pwUkP1duitQ1-KEc7EBV2NtNyeqdwV1ax3T7aInb_83927ikfKKAzRcLfChwVTXL2YEPJECiyObKIEqZ8ktATfkNQ3LCdDOJrUlaFhWcfU3vKz65S5vgehnSvAE/s1600-h/Untitled-1.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5294689073292350034" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 91px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigXnRDfJNnk738kir7pwUkP1duitQ1-KEc7EBV2NtNyeqdwV1ax3T7aInb_83927ikfKKAzRcLfChwVTXL2YEPJECiyObKIEqZ8ktATfkNQ3LCdDOJrUlaFhWcfU3vKz65S5vgehnSvAE/s320/Untitled-1.jpg" border="0" /></a><br /><div><div style="TEXT-ALIGN: justify"></div><div style="TEXT-ALIGN: justify">Pesta demokrasi 2009, pestanya calon legislatif merebut simpati rakyat. Calon legislatif berlomba merebut garis terdepan berjanji memperbaharui kehidupan.</div><br /><div style="TEXT-ALIGN: justify">Namun, tatkala pesta itu usai dan mereka terpilih, anggota dewan mulai menampakkan kekakuannya. Tujuan utama mendapatkan kekayaan sebesar-besarnya melekat benar dalam saraf ingatan anggota dewan. </div><br /><div style="TEXT-ALIGN: justify">"Tiada hari tanpa korupsi " slogan wajib bagi mereka. Hidup tanpa korupsi bagaikan sayur tanpa garam atau dengan kata lain hidup tiada mengenal korupsi sama dengan mati di dalam hidup, itulah prinsip mereka. Mumpung jadi anggota dewan.<br /></div><br /><div style="TEXT-ALIGN: justify">Setelah itu,</div><br /><p>Aku hanya bisa diam!! diam!! diam!!<br /><br />Membawa semua penyesalan, menuju alam baka. </p></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-73622513440867433252009-01-20T08:35:00.004+07:002009-01-20T09:30:01.856+07:00SELAMAT BARACK HUSSEIN OBAMA!!<div style="text-align: justify;"><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjWX7Mv3Yf4xDyekW3LIRM2x9h3Ir2kd41g2fJ_GrmtfPktHYzqdK7LBfM2NaEaGt4c6hdQf2Zm21d_rH-3StMbWORFHJP_79uhAfwZVhhWRXZkfloKtcakP5lq2qayFCcEqBylSYOCUsI/s1600-h/160px-BarackObama2005portrait.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 160px; height: 233px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjWX7Mv3Yf4xDyekW3LIRM2x9h3Ir2kd41g2fJ_GrmtfPktHYzqdK7LBfM2NaEaGt4c6hdQf2Zm21d_rH-3StMbWORFHJP_79uhAfwZVhhWRXZkfloKtcakP5lq2qayFCcEqBylSYOCUsI/s320/160px-BarackObama2005portrait.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5293196793787039602" border="0" /></a>Rangkaian kalimat dengan kata-kata indah bergaya ku tuliskan kepadamu. Taburan ratna mutu belaian cinta ku ucapkan kepadamu, sebagai pernyataan selamatku atas kemenanganmu, presiden amerika ke-44, Barack Obama.<br /></div><br /><div style="text-align: justify;">Suatu pernyataan "selamat" sebenarnya lebih pantas diucapkan dengan mulut disertai jabatan tangan : tapi karena waktu itu aku ketinggalan antri, maka pernyataan itu baru kini dapat kusampaikan melalui blog ini.<br /><br />Banyaklah sudah aku mengenal pemimpin Amerika yang ulung; namun rasa kagumku hanya terpancang kepadamu. Bukan karena latar belakang historimu, pernah tinggal di Indonesia atau kau dari golongan minoritas Amerika. Bagiku visi-misi kampanyemu, membayangkan suatu lambaian kasih, mendamaikan dunia. Kau tawarkan new leadership of America, seolah aku terbang di pesawangan.<br /><br />Dalam meghadapi masalah terorisme, perdamaian di Timur Tengah, Hambatan ekonomi global, dan serangan-serangan datang lainnya, kau hadapi dengan tenang tanpa meninggalkan adat budaya Amerika, walaupun dalam hati tak sepenuhnya aku percaya kepadamu, sebelum aku menerima apa yang ku harap.<br /><br />Pesanku "Berjalan pelihara kaki, berkata pelihara lidah." inilah harapanku kepadamu.<br /><br />Sekali lagi kuucapkan "Selamat buat presiden baru, Barack Hussein Obama"<br /><br />"Selamat Bary!!" "Good Luck!!"<br /><br /><br /><br /><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-69627666926501521252009-01-13T10:03:00.011+07:002009-01-15T16:28:55.859+07:00RESOLUSI 1860 DK PBB BERTEPUK SEBELAH TANGAN<div align="justify"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZWgvkUcgK7G6QKro1V0I4tShKNG97vrNX6TljavMNUoaRMPzZkktYVdlM8g8E9ow3klV1M2JJtTDBEmmLPm2MWmk4NdFsifvKCTWCeGC_QHQaalQ2SrhZwW4IhmYRlW7t0-Rt9I6SeNU/s1600-h/pic1(10).jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5291000626327257618" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 190px; CURSOR: hand; HEIGHT: 151px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZWgvkUcgK7G6QKro1V0I4tShKNG97vrNX6TljavMNUoaRMPzZkktYVdlM8g8E9ow3klV1M2JJtTDBEmmLPm2MWmk4NdFsifvKCTWCeGC_QHQaalQ2SrhZwW4IhmYRlW7t0-Rt9I6SeNU/s320/pic1(10).jpg" border="0" /></a> </div><div align="justify"></div><div align="justify">Resolusi indah 1860 Dewan keamanan PBB hanyalah manuscipst kosong belaka.</div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"><br />Demikian pula nyatanya, rosolusi itu tak mampu menghentikan krisis kemanusiaan di jalur Gaza. Israel tetap saja membombardir penduduk Palestina dengan berbagai amusi. Tercatat 1,4 juta jiwa penduduk Gaza hidup dalam ketakutan dan kung-kungan keputusaan.</div><div align="justify"><br /></div><div align="justify"></div><div align="justify"><br /></div><div align="justify">PBB yang biasa melangkah gagah, kini hanya bisa mengegos di belakang pantat Amerika.</div><div align="justify"><br /></div><div align="justify"></div><div align="justify"><br /></div><div align="justify">Jikalau PBB masih saja membisu!!??</div><div align="justify"><br /></div><div align="justify"></div><div align="justify"><br /></div><div align="justify">Jikalau PBB teta saja beraksi dalam mimpi!!??</div><div align="justify"><br /></div><div align="justify"></div><div align="justify"><br /></div><div align="justify">Jikalau PBB masih bersembunyi dibalik tabir bayang-bayang Amerika!!??</div><div align="justify"><br /></div><div align="justify"></div><div align="justify"><br /></div><div align="justify">"Apa guna PBB??!!"</div><div align="justify"><br /></div><div align="justify"></div><div align="justify"><br /></div><div align="justify">Sebagai makhluk yang hidup dalam alam mayapada ini, tanpa rasa bimbang ataupun ragu, wajib kita berseru ; "Untuk membubarkan PBB!!"</div><div align="justify"><br /></div><div align="justify">"Bubarkan PBB!!!" </div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-63540218470542055062009-01-05T09:50:00.005+07:002009-01-05T11:16:30.858+07:00SAVE PALESTINE !!!<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOHqZU_094thHMvVElvAYUpITX3pG3qM154TQIHNVwU_WBe9VlHysbYUpvrnCk64WITbTkjsDdbx7SYd4NlQPu4MeOPkZsFoiuBsz8OET2oaT76rbx1EMOlkvvlus5ORmvgLDuPKk8XRE/s1600-h/save.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5287658570858252914" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 160px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOHqZU_094thHMvVElvAYUpITX3pG3qM154TQIHNVwU_WBe9VlHysbYUpvrnCk64WITbTkjsDdbx7SYd4NlQPu4MeOPkZsFoiuBsz8OET2oaT76rbx1EMOlkvvlus5ORmvgLDuPKk8XRE/s320/save.jpg" border="0" /></a><br /><div align="justify">Dentuman roket Irael menghujam-tajam di bumi Palestina.<br /><br />Entah berapa puluh ribu nyawa yang hilang. Semua menghampar luas dicelah-celah bulu mataku.<br /><br />Disebalik kejadian itu, kalbuku merintih perih. Kala ku tahu, setengah jadi jumlah korban adalah anak-anak yang tidak tahu apa-apa, wanita-wanita lemah. Semua terkena ledakan radio aktif yang mengamuk dari semua sudut penjuru.<br /><br />Tiap liku jalanku lalui, hampir tidak ada nafas kehidupan.<br /><br />Aku menangis melihat semua itu.<br /><br />Please!!<br /><br />Save Palestine!! Save palestine!! himbauan kasihku, atas nama cinta dan perdamaian.</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-72692273825723885302008-12-31T08:38:00.006+07:002008-12-31T09:37:04.338+07:00FUCK ISRAEL!! FUCK AMERIKA!!<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPoelw2DIvoX9SG01KOHCXdsCzkAqCUIMFYKDXosVVKu77bm4VQuQORmXNvTHgSBHnLTdBvBN_renDPkot9_NN_jhf3qPGgTBNM94WXUr74hJyj840BMuS2-InghaN09mYBNw7Nwk9dAw/s1600-h/boycott-israel.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 275px; height: 275px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPoelw2DIvoX9SG01KOHCXdsCzkAqCUIMFYKDXosVVKu77bm4VQuQORmXNvTHgSBHnLTdBvBN_renDPkot9_NN_jhf3qPGgTBNM94WXUr74hJyj840BMuS2-InghaN09mYBNw7Nwk9dAw/s320/boycott-israel.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5285776790589244082" border="0" /></a><span style="font-weight: bold;">Perdamaian tak pernah diungkapkan dengan senapan, karena yang diungkapkan dengan senapan hanyalah teroris dan Zeonisme.</span><br /><div style="text-align: justify;"><br />Sudah beberapa kali kilatan mentari dan redupan malam Israel menghujankan agresinya di wilayah Gaza. Tergambar jelas dalam layar syaraf ingatanku, betapa jelas dan terang 345 saudara-saudaraku tewas dan 1000 lainnya luka-luka.<br /><br />Krisis kemanusiaan terpampang di sudut negeri Palestina.<br /><br />Wahai saudara seimanku!!<br /><br />Demi karena ini, mari serentak, kita acungkan jari tengah kita, dengan meneriakkan: "Fuck Israel!! Fuck Amerika!!" Sebagai simbol perlawanan kita. Kita buat maju langkah kita. Laksana prajurit yang harus taat pada titah hati, kita maju!! maju terus berjuang sampai memperoleh kemenangan.<br /><br />"Fuck Israel!! Fuck Amerika!!"<br /><br />madah perlawanan kami kepadamu, Bagi kami tidak mengenal pendirian lain, kecuali menang atau hancur.<br /><br /><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-12984796731597023312008-12-25T09:13:00.004+07:002008-12-25T13:18:38.648+07:00MELUCUTI REKENING LIAR PEJABAT NEGARA<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhK-yX6ne-QwvZ-3GsSvZDoJWAi6rFva8ckDIt3pPZJtkBtx1jReQo14mZZI2XD-7IZkGoA4KfBN4nYdsVUuxClQEMUnkOBdqZ4Rr7ZSpRa69zqXeWbfth7CnqwXv9QNjIuz3EDX9LMCJQ/s1600-h/uang.bmp"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5283608090428023474" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 305px; CURSOR: hand; HEIGHT: 286px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhK-yX6ne-QwvZ-3GsSvZDoJWAi6rFva8ckDIt3pPZJtkBtx1jReQo14mZZI2XD-7IZkGoA4KfBN4nYdsVUuxClQEMUnkOBdqZ4Rr7ZSpRa69zqXeWbfth7CnqwXv9QNjIuz3EDX9LMCJQ/s320/uang.bmp" border="0" /></a><span style="FONT-WEIGHT: bold">Ketika ku tak berdaya melucuti semua rekening liar pejabat negara... ku mengambil pena dan kuceritakan pada sehelai kertas lalu ku kirimkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi. </span><br /><br />Dalam aku menertibkan rekening liar milik pejabat negara, seolah-olah aku terbang dibawa oleh irama "neraka jahanam" gubahan seniman Ahmad Albar. Aku mendapat perlawanan politik dari pemilik rekening. Frangment pembangkangan politik menampakkan kekakuannya.<br /><br />Sebagai pejabat negara, engkau tentu tahu bahwa pejabat negara tak bebas memiliki rekening ilegal dalam jumlah Rp314,223 miliar dan US$11,024 juta. Tiap-tiap segi transaksi diperhitungkan benar-benar. Apa yang mungkin terjadi ditimbangnya masak-masak, agar tidak terjadi penyelewengan uang negara.<br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Pun tentunya engkau maklum pula, himbauanku tentang penertiban rekening tidak mengada-ada tetapi tindakan seharusnya pejabat negara. </div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Namun engkau tak pernah menghiraukan.</div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Oleh karena itu, satu komandoku menggerakkan satu kompi petugas KPK.</div><div align="justify"></div><br /><div align="justify">Embun reformasiku, membasahi benih kejahatanmu. Teriakan anti korupsi, memperoleh prioritas nomor satu!!! Engkau akan menjadi pesakitan negeriku!!!</div><br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify"><br style="FONT-WEIGHT: bold"></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-21950138143964951342008-12-18T09:11:00.005+07:002008-12-18T10:14:37.736+07:00SEPATU CANTEX BUAT ANJING AMERIKA<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguncdaKH6z9Qi_xO4FThNhesIbdgF9h171PU4Jq7vveR2w8Vja49HGbekXc0b6ApgkvRUUucRbrOmtGWLO2ACVX3Wz9VH8vF2akIt_mW4lrWCwPj8-Phc_EtueKJly6wvQo3iwOuI5rHQ/s1600-h/bush+d+lempar+2.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5280962416722149458" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 240px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguncdaKH6z9Qi_xO4FThNhesIbdgF9h171PU4Jq7vveR2w8Vja49HGbekXc0b6ApgkvRUUucRbrOmtGWLO2ACVX3Wz9VH8vF2akIt_mW4lrWCwPj8-Phc_EtueKJly6wvQo3iwOuI5rHQ/s320/bush+d+lempar+2.jpg" border="0" /></a><br /><div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAmJbox9UOkMN46K1raxBuFiOOxtliDsXaOI-sNymGByG2amM2Fbt5EeP_3BIGVyc8VnmyB8qCT95tqt92L-u9iRhWLN2oGKnpr5dSA3Hm8l9KlDmpkt-MSXCcLUoY0cnl8Enj2iV1go8/s1600-h/bush+d+lempar.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5280961964915884754" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 240px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAmJbox9UOkMN46K1raxBuFiOOxtliDsXaOI-sNymGByG2amM2Fbt5EeP_3BIGVyc8VnmyB8qCT95tqt92L-u9iRhWLN2oGKnpr5dSA3Hm8l9KlDmpkt-MSXCcLUoY0cnl8Enj2iV1go8/s320/bush+d+lempar.jpg" border="0" /></a> <div><span style="FONT-WEIGHT: bold">Obrolan democrazymu sungguh tak terbata-bata... Pembuktian invasimu sungguh tak bermoral... kini kami(bangsa Irak) dalam kesendirian, hanya bisa meratapi atas kehancuran yang kau tinggalkan</span> </div><br /><div><br />Ribuan prajurit patuh pada titahmu. Maju, menghancurkan jutaan saudaraku.<br /><br />Demi semua itu, aku bersimpati. Kulayangkan dua sepatu ke mukamu. Berharap meledak tepat di wajahmu, terkena. Lalu kau meraung-raung kesakitan, menderita. Dan merasakan apa yang selama ini kami rasa.<br /><br />Betapa puas aku dengan semua itu!!!<br /><br />Hanya itulah, yang bisa kami berikan di akhir masa jabatanmu.<br /><br />Setumpuk ucapan hinaan. Dengan harapan semoga menjadi tambatan di hati kecilmu. </div></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-57021503552089255272008-12-14T15:05:00.008+07:002008-12-18T10:25:59.779+07:00SBY ANTI NAFAS DEMONSTRASI<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2R6mk28NTuTN9RSeUfq0SRsdqIvB86TsKJUo0e4NK1FtbOshwCbOiAx5jwhW47QQJqO0ZNS5xo6KYCQSPVUsh6irbG36ZQBYKfiu8T65N-98ITeQ_581f7GF7aF-RGmoQ_IWYGWb0100/s1600-h/tutp+mulut.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5280965911902904322" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 213px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2R6mk28NTuTN9RSeUfq0SRsdqIvB86TsKJUo0e4NK1FtbOshwCbOiAx5jwhW47QQJqO0ZNS5xo6KYCQSPVUsh6irbG36ZQBYKfiu8T65N-98ITeQ_581f7GF7aF-RGmoQ_IWYGWb0100/s320/tutp+mulut.jpg" border="0" /></a> <strong>Pemimpin yang cerdas adalah pemimpin yag mengetahui bahwa saat ini rakyat sedang menderita dengan segala sesuatu yang ada di dalam kehidupannya.</strong><br /><div align="justify"><strong></strong></div><br /><div align="justify"><strong></strong></div><div align="justify"><strong></strong></div><div align="justify"><strong></strong></div><div align="justify"><strong></strong></div><div align="justify"><strong></strong></div><div align="justify"></div><div align="justify"><br />Dendangan irama Slowfox piringan hitam, selalu engaku dengarkan, tetapi ramai suara speaker corong demonstran malah kau binasakan. Kau bersikap acuh tak acuh terhadap drama kegetiran hidup. Rakyatmu hidup miskin, tak sekalipun menikmanti kegembiraan hidup di alam Indonesia fana. Rakyatmu kini hidup merana!!</div><div align="justify"></div><br /><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify">Engkau memutuskan untuk memberi batas aturan demonstrasi. Kau anjurkan aku agar demonstrasi tanpa suara, hanya tangis dan senyum yang bebas ku lepaskan dari segala rintihan perih hidup. </div><br /><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify">Aku tak mengerti apa yang kau inginkan.</div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"><br />Sekali lagi, keputusanmu membuat lukaku semakin dalam.</div><br /><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify">Selamjutnya, akupun berdemonstrasi dengan diam.</div><br /><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify"></div><div align="justify">Hanya membayangkan rindu mengerjar cinta, karena semua jauh dari harapan.</div><br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify"></div><br /><div align="justify"></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-7483682379572201612008-12-11T09:15:00.007+07:002008-12-12T09:44:55.957+07:00MUKADIMMAH HAK ASAZI MANUSIA NEGERIKU<div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-weight: bold;">Sesuatu yang berdaya mengungkap keadilan dan kenyataan. Sesuatu yang bicara kebenaran manakala lidah kehidupan dibuat membisu. Sesuatu yang tegak berpendapat laksana mercusuar biru menunjukan jalan kebebasan. Sesuatu itu yang disebut kekebasan hak asazi manusia... </span><br /></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-weight: bold;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-weight: bold;"><br /></span><span class="Apple-style-span">60 tahun peringatan HAM, namun tak terkuak jua tabir rahasia dalang tragedi semanggi I, semanggi II. Dalam hati ini bertanya " Apa saja yang dilakukan Komnas HAM selama ini??!!." Sudah sekian lama engkau bekerja, segala gaji yang tinggi fasilitas memadai kupenuhi, tapi makna azas hak asazi manusia saja tak bisa kau rumuskan. Betapa kecewa aku dengan semua ini!!.<br /><br />10 tahun lalu, masih tergambar jelas </span><span class="Apple-style-span">dalam ingatanku bahwa 13 rekanku diculik. Tanpa mengucap apa, aparat membawa mereka. Inilah pemerkosan hak asazi manusia sesungguhnya.<br /><br />Bukan sekali dua hal ini terjadi kasus alas tlogo, pembunuhan marsinah, tragedi trisakti dan berbagai kasus pelanggaran hak asazi manusia lainnya belum terpecahkan. Pansus orang hilang DPR, kejaksaan Agung tetap saja bodoh, seakan-akan tak tahu dengan kehendaknya.<br /><br />Kebebasan hak asazi manusia yang kelam kini sedang di rundung malang.<br /><br />..... adalah mukadimah HAM negeriku. Kebebasan arti sebenarnya kurang bebas, kemerdekaan yang langkahnya tidak merdeka, semuanya tetap bisu. </span><span class="Apple-style-span" style="font-weight: bold;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"> </div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1712692550757995715.post-74060620469398273702008-12-05T13:15:00.012+07:002008-12-06T12:29:12.066+07:00KUPERSEMBAHKAN 99% NYAWA Q UNTUK : PENGUASA<div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-weight: bold; ">Rasa lapar yang menyayat dinding perut adalah cermin kemelaratan. Rasa dahaga berpadu desah kegetiran hidup, takkan pernah terhapus karena pemerintah telah mematikan kesempatan kerjaku. Lalu aku menggantung diri...</span><br /></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-weight: bold;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;">Sesudah sekian lama aku bekerja, berusaha menuju ke pantai harapan, namun hanya karang-karang tandus yang kurasa. Pemerintah mematikan usahaku. Akhirnya terdamparlah aku di pantai keputus-asaan. Salah satu jalan terbaik, aku mengakhiri hidupku.<br /></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style=""><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="">Saudaraku yang berbudi, kalau boleh ku terterus-terang pada mu. Tanpa kau sadari melalui penggusuran, lewat mahalnya harga obat, lewat tingginya harga pangan, lewat susahnya mendapatkan pupuk, lewat pengusuran pasar tradisional, lewat berbagai cara lainnya, pemerintah telah mengacungkan goloknya agar kau memenuhi panggilan sang dewi maut. Sadarkah kau akan hal itu??!!</span></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style=""><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="">Kemiskinan dalam bangsa ini takkan bisa berkurang. Pemerintah ialah perpanjangan tangan kapitas Amerika. Jalan lempang di depan takkan terbentang.</span></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style=""><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="">Aku putus asa menghadapi hidup. Aku tak tahu lagi harus berbuat apa.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Maafkan aku saudaraku, bila kau tak sefaham dengan pendapatku. dengan himbauan kasih mesra aku mohon pengertianmu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Terbang laksana subuah mimpi melewati lembah, berkelok-kelok, dimana aku memejamkan mata." Dengan racun serangga, ku akhiri hidupku. </div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style=""> </span></div>Unknownnoreply@blogger.com0